News and Blog

Kolaborasi Kemendikbudristek dengan AIA dan Bobo Lahirkan AIA Healthiest School

WhatsApp Image 2023-09-26 at 08.05.01
Berita

Kolaborasi Kemendikbudristek dengan AIA dan Bobo Lahirkan AIA Healthiest School

Peluncuran  AIA Healthiest Schools: Kampanye Sekolah Sehat Diselenggarakan di SDN Gunung 01 Pagi, Kebayoran Baru, Jakarta pada Senin (25/09/2023). (Foto: Kemendikbudristek).
Peluncuran AIA Healthiest Schools: Kampanye Sekolah Sehat Diselenggarakan di SDN Gunung 01 Pagi, Kebayoran Baru, Jakarta pada Senin (25/09/2023). (Foto: Kemendikbudristek).

(Jakarta, Itjen Kemendikbudristek) – Dalam upaya mewujudkan sekolah yang sehat, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah menjalin kemitraan dengan PT AIA FINANCIAL (AIA) dan Majalah Bobo dalam peluncuran  AIA Healthiest Schools: Kampanye Sekolah Sehat pada Senin (25/9). Program ini bertujuan untuk memberikan materi pembelajaran yang dapat digunakan oleh guru dan sekolah untuk mempromosikan gaya hidup sehat di lingkungan sekolah.

Menurut Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Dasar, dan Menengah (Dirjen PDM), Iwan Syahril, Kampanye Sekolah Sehat (KSS) merupakan bagian dari inisiatif Merdeka Belajar yang berfokus pada aspek kesehatan, termasuk keseimbangan gizi, kesehatan fisik, dan imunisasi. Tujuan utama KSS adalah meningkatkan kualitas pembelajaran peserta didik melalui lingkungan sekolah yang sehat. Kemendikbudristek berkomitmen untuk menciptakan generasi Indonesia yang sehat, cerdas, dan berakhlak.

“Kami sangat senang dan mengapresiasi AIA dan juga Majalah Bobo yang telah menjadi bagian dari mitra Kampanye Sekolah Sehat, melalui program AIA Healthiest Schools. Kami selalu percaya, bahwa lingkungan sekolah yang bersih dan sehat adalah syarat utama yang harus dipenuhi agar anak-anak kita bisa benar-benar merdeka dalam belajar dan berkarya,” tutur Dirjen Iwan dalam sambutannya di acara peluncuran program AIA Healthiest Schools di SDN Gunung 01 Pagi, Kebayoran Baru, Jakarta, pada Senin (25/9).

Iwan Syahril juga menekankan bahwa Kampanye Sekolah Sehat memerlukan kolaborasi dan upaya berkelanjutan dari semua pihak terkait dengan pendidikan di Indonesia. Semakin banyak lembaga, organisasi swasta, komunitas, dan masyarakat yang terlibat dalam kampanye ini, semakin besar dampak yang dapat dicapai.

Dalam kesempatan yang sama, Andy Budiman, CEO Kompas Grup Media, menyatakan bahwa pendidikan tidak hanya sebatas kurikulum dan nilai akademis. Peserta didik juga harus memahami prinsip-prinsip kehidupan yang akan bermanfaat bagi mereka, keluarga, masyarakat, dan negara. Kolaborasi antara Majalah Bobo, Kemendikbudristek, dan AIA diharapkan dapat mendukung perkembangan fisik dan mental anak-anak Indonesia, meningkatkan daya saing global, serta membentuk karakter yang baik.

“Perhatian besar Kompas Gramedia melalui Majalah Bobo yang pada tahun ini diwujudkan dalam kerja sama dengan Kemendikbudristek dan AIA, diharapkan dapat mendukung anak-anak Indonesia untuk tumbuh dan berkembang semakin optimal baik secara fisik dan mental, berdaya saing global, serta memiliki watak dan karakter yang baik,” jelas Andy.

Rista Qatrini Manurung, Direktur Hukum dan Kepatuhan AIA, menegaskan pentingnya kesehatan dalam pendidikan. AIA berkomitmen untuk membantu membangun generasi muda yang sehat dan bahagia sejak dini melalui program AIA Healthiest Schools. Materi pembelajaran yang disediakan diharapkan dapat membantu guru dalam membentuk kebiasaan hidup sehat dan menciptakan lingkungan sekolah yang lebih sehat dan bahagia.

“Sejalan dengan komitmen pemerintah dalam menciptakan lingkungan sekolah yang lebih baik, kami berupaya untuk turut membangun generasi muda yang sehat dan bahagia sejak dini dengan AIA Healthiest Schools untuk kemajuan pendidikan di Indonesia, sejalan dengan visi besar kami untuk mewujudkan masyarakat Indonesia untuk bisa hidup lebih sehat, lebih lama, lebih baik,” tuturnya.

 

AIA juga menginisiasi kompetisi AIA Healthiest Schools Challenge untuk mendorong lebih banyak sekolah bergabung dalam program ini. Kompetisi ini melibatkan siswa dan guru dalam menciptakan program sekolah yang menarik dan berdampak positif. Kompetisi ini akan berlangsung dari September 2023 hingga Maret 2024.

Iwan Syahril menyambut baik langkah AIA dalam mengadakan kompetisi ini, karena ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk aktif berpartisipasi dalam membuat sekolah mereka menjadi lebih sehat. Ia mengakhiri dengan harapan bahwa upaya bersama-sama ini akan menghasilkan pendidikan berkualitas dan berkeadilan bagi seluruh anak-anak Indonesia.

Kompetisi AIA Healthiest Schools telah diluncurkan di beberapa pasar AIA seperti Hong Kong, Thailand, Vietnam, dan Australia pada tahun 2022, dan Indonesia serta Malaysia akan bergabung