Jakarta, (Itjen Kemendikbudristek) – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) kembali menyelenggarakan Festival Inovasi dan Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (FIKSI) secara daring untuk tingkat SMA/MA dan SMK melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas). FIKSI 2021 merupakan tahun keenam penyelanggaraan FIKSI di tingkat SMA/MA. FIKSI SMA 2021 mengusung tema “Dare to Start; Create the Future! Jejaring Cerdas untuk Masa Depan yang Tangguh”. Tahun ini setelah empat tahun terhenti, FIKSI kembali menyelenggarakan untuk tingkat SMK dengan tema “Vokasi Berbasis Kearifan Lokal Menuju Persaingan Global”.

Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti, resmi membuka FIKSI 2021 secara virtual pada Selasa (12/10). Pada kesempatan ini, beliau menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa yang terus berjuang dan semangat belajar dalam membangun ekosistem kewirausahaan yang positif.

“Generasi saat ini harus maju, untuk itu kalian harus paham apa itu kewirausahaan, karena pasar kita terus berkembang sampai tahun 2045. Perkembangan duni yang bergerak dengan cepat harus disikapi dengan sikap yang tepat,” ujar Suharti.

Suharti menekankan, kepintaran saja tidak cukup dalam menjalani usaha, namun juga membutuhkan keberanian dan kebijaksanaan. “Kepintaran tidaklah cukup dalam berwirausaha. Keberanian dan Kebijaksanaan menjadi hal yang sama pentingnya dalam memutuskan sesuatu, termasuk berani dalam mengambil risiko dan berani mengambil peluang. Memadukan keduanya akan memberikan kesempurnaan untuk maju dan berkembang,” tuturnya.

Sebelumnya, seleksi FIKSI telah dilaksanakan dalam beberapa tahap. Tahap pertama adalah seleksi administrasi dan rencana bisnis yang diikuti oleh 1.921 siswa SMA/MA dan 476 siswa SMK. Sebanyak 130 rencana bisnis karya SMA/MA dan 50 rencana bisnis lulus seleksi tahap akhir yang meliputi dari presentasi, wawancara, dan pameran. Pameran atau EXPO FIKSI sendiri diadakan di Bandung, Jawa Barat dari 11 hingga 16 Oktober 2021.

Kategori yang dilombakan pada FIKSI 2021 di tingkat SMA/MA adalah Bidang Boga, Bidang Aplikasi, Permainan/Game, Video, dan Animasi, Bidang Desain Grafis, Bidang Budidaya dan Lintas Usaha, Bidang Fashion, dan Bidang Kriya. Kemudian bidang yang dilombakan pada jenjang SMK yaitu Bidang Agribisnis dan Agroteknologi, Bidang Kemaritiman, Bidang Kesehatan dan Pekerjaan Sosial, Bidang Pariwisata, Industri Seni, dan Kreatif, Bidang Teknologi Rekayasa dan TIK.

Tahun ini EXPO FIKSI dibuka untuk umum secara luring di Bandung, Jawa Barat. EXPO FIKSI mengundang pihak swasta atau dunia usaha untuk berpatisipasi, mencermati, dan mengapresiasi peserta melalui penghargaan “Special Award”.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, memberikan apresiasi dan semangat kepada para peserta kompetisi. Beliau juga berpesan kepada para peserta agar jangan takut dengan kegagalan dan sikapi itu dengan menjadikannya sebagai semangat baru dan mengubah musibah menjadi berkah. Tetapi hal tersebut juga perlu dibarengi dengan semangat etos kerja, kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas, dan kerja ikhlas. Sebagai penutup, Sandiaga Uno memberikan pesan terakhir untuk menemukan hal-hal yang dicintai. “Do what your love and love what you do. Terus temukan hal-hal yang kalian cintai. Kalau sudah menemukannya, lakukan itu, maka kita akan melakukannya dengan sepenuh hati, dan hasilnya pasti akan maksimal,” pungkasnya.