News and Blog

Indonesia Bersiap Jadi Tuan Rumah International Geography Olympiad (IGeO) 2023

WhatsApp Image 2023-07-28 at 19.56.21
Berita

Indonesia Bersiap Jadi Tuan Rumah International Geography Olympiad (IGeO) 2023

Webinar Silaturahmi Merdeka Belajar (SMB), “Menjelajahi Keajaiban Bumi melalui International Geography Olympiad,” diselenggarakan pada Kamis (27/7/2023). (Foto: Kemendikbudristek).
Webinar Silaturahmi Merdeka Belajar (SMB), “Menjelajahi Keajaiban Bumi melalui International Geography Olympiad,” diselenggarakan pada Kamis (27/7/2023). (Foto: Kemendikbudristek).

(Jakarta, Itjen Kemendikbudristek)  – Indonesia akan menjadi tuan rumah pelaksanaan International Geography Olympiad (IGeO), sebuah kompetisi geografi internasional yang diadakan setiap tahun untuk siswa sekolah menengah atas. Setelah melewati masa pandemi Covid-19, IGeO ke-19 akan digelar di Bandung, Jawa Barat pada tanggal 8 hingga 14 Agustus 2023.

“Penting bagi anak-anak Indonesia dan negeri kita untuk menghadirkan manfaat besar, maka tahun ini Indonesia akan kembali mengirimkan delegasi terbaik hasil dari seleksi yang ketat dan pembinaan yang baik,” ujar Pelaksana Tugas Kepala Pusat Prestasi Nasional (Plt. Kapuspresnas) Kemendikbudristek saat webinar Silaturahmi Merdeka Belajar (SMB) dengan tema “Menjelajahi Keajaiban Bumi melalui International Geography Olympiad,” pada Kamis (27/7/2023).

Hendarman menyampaikan bahwa Indonesia telah berpartisipasi dalam IGeO sejak tahun 2012 di Jerman. Pengalamannya selama 11 tahun tersebut menunjukkan bahwa IGeO bukan hanya sekadar ajang perlombaan, melainkan juga sebagai platform penting untuk mempromosikan geografi dan pemahaman lintas budaya di kalangan siswa yang tertarik pada studi geografi. Selain itu, IGeO memberikan kesempatan bagi siswa-siswa terbaik dari seluruh dunia untuk menguji pengetahuan dan keterampilan geografi mereka.

IGeO juga menjadi wadah untuk mempromosikan seni dan budaya Indonesia. Lebih lanjut, Plt. Kapuspresnas menjelaskan bahwa IGeO mendukung program prioritas Presiden Joko Widodo, yakni Manajemen Talenta Nasional (MTN) yang mencakup tiga fokus bidang: riset dan inovasi, seni budaya, dan olahraga. MTN bertujuan untuk mengembangkan talenta anak-anak Indonesia, dari identifikasi hingga pembinaan, memberikan kesempatan untuk berekspresi, dan memberikan penghargaan.

Dalam webinar tersebut, hadir tiga narasumber lainnya, termasuk Ketua Tim Olimpiade Geografi Indonesia, peraih medali perak IGeO 2022 yang kini menjadi mahasiswi Teknik Sipil Institut Teknologi Bandung (ITB), serta kandidat peserta IGeO 2023 dari SMA Al-Kautsar Lampung.

Ketua Tim Olimpiade Geografi Indonesia menekankan manfaat besar IGeO bagi generasi muda, lingkungan, dan alam. IGeO mendorong anak-anak untuk mencintai alam dan sumber daya lingkungan, mendalami geografi fisik dan sosial, serta memberikan kesempatan untuk bertemu dengan rekan dari seluruh dunia.

Nashita Shahira Feryanto, peraih medali perak IGeO 2022, berbagi pengalaman berharga selama mengikuti kompetisi tersebut. IGeO memberikan pengalaman hidup yang tak terlupakan, memperkenalkannya pada orang-orang hebat, serta meningkatkan pengetahuan dan kualitas dirinya. Ia melewati berbagai tahapan seleksi yang membutuhkan konsistensi, disiplin, dan ketekunan.

Dimas Dwi Rachmat Susilo, kandidat peserta IGeO 2023, mengungkapkan motivasinya dalam mengikuti ajang ini adalah ketertarikannya pada geografi dan keinginan untuk berpartisipasi dalam kompetisi internasional. Ia berharap IGeO akan memberikan keterampilan berharga untuk masa depannya, seperti kemampuan memecahkan masalah kompleks, berpikir kritis, dan menghargai keanekaragaman global.

 

Menjelang IGeO 2023, Nashita memberikan tips agar para delegasi dapat mencapai hasil maksimal, yaitu dengan konsistensi dan disiplin dalam proses belajar. Samsul Bachri juga mengingatkan pentingnya mengenali minat dan bakat individu serta terus berusaha meningkatkannya.

IGeO ke-19 di Indonesia memiliki keunggulan dengan adanya tiga poin acara, termasuk International Expo IGeO 2023 dengan tema “Creative Community for Inclusive Economy Development,” lokakarya guru, dan acara “Night at Museum.” Diharapkan bahwa program ini akan membawa dampak positif, termasuk keberhasilan prestasi, ekonomi, penyelenggaraan, dan tata kelola keuangan Indonesia.

Plt. Kapuspresnas Kemendikbudristek, Hendarman, mengajak semua pihak untuk mendukung kesuksesan IGeO 2023 dengan inovasi yang dihadirkan di Indonesia. Semoga Indonesia meraih banyak medali emas dan menjadi juara umum dalam ajang prestisius ini.