Sadari Pentingnya Transformasi Digital Sistem Pendidikan, Kemendikbudristek Gelar Pertemuan Regional ASEAN di Surabaya
Agustus 3, 2023 2023-08-03 14:42Sadari Pentingnya Transformasi Digital Sistem Pendidikan, Kemendikbudristek Gelar Pertemuan Regional ASEAN di Surabaya

Sadari Pentingnya Transformasi Digital Sistem Pendidikan, Kemendikbudristek Gelar Pertemuan Regional ASEAN di Surabaya

(Surabaya, Itjen Kemendikbudristek) – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Indonesia mengadakan Pertemuan Regional Kedua Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN di Surabaya. Pertemuan ini membahas pentingnya teknologi digital sebagai bagian dari transformasi sistem pendidikan di berbagai negara anggota ASEAN. Setelah pandemi Covid-19, kesadaran akan pentingnya teknologi digital dalam pendidikan semakin meningkat. Banyak negara anggota ASEAN berupaya untuk mempercepat penggunaan teknologi digital dalam proses belajar mengajar.
Transformasi digital dalam pendidikan awalnya muncul sebagai respons terhadap penutupan sekolah selama pandemi, tetapi kemudian menjadi penting dalam usaha global untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) 4. Beberapa forum internasional, seperti G20, KTT Transformasi Pendidikan PBB, dan ASEAN, telah menyoroti peran teknologi digital dalam pendidikan.
Pelaksana tugas Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat, Anang Ristanto, menyoroti perlunya meningkatkan akses terhadap pembelajaran digital yang aman, literasi digital, dan keterampilan digital di kawasan ASEAN. Dalam rangka keketuaan Indonesia di ASEAN 2023, lanjut Anang, Kemendikbudristek berinisiatif untuk mengoordinasikan upaya penyusunan Peta Jalan Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN.
“Pengembangan Peta Jalan ini akan menjadi upaya bersama di antara negara-negara anggota ASEAN dengan dukungan dari Sekretariat ASEAN,” ujarnya menjelang pertemuan di Surabaya, Selasa (01/08/2023).
Deklarasi Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN berada di bawah kepempinan Filipina. Hal ini diadopsi oleh KTT ASEAN pada tahun 2022. Deklarasi ini berisi 36 tindakan utama yang meliputi dukungan bagi guru dan siswa, serta promosi kemitraan publik dan swasta.
Inisiatif penyusunan Peta Jalan Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN adalah upaya untuk mendukung deklarasi tersebut. Peta jalan ini akan menjadi hasil kerjasama negara-negara anggota ASEAN dengan dukungan dari Sekretariat ASEAN. Presentasi Peta Jalan ini akan menjadi bagian dari pertemuan komite pejabat senior ASEAN dan Dewan Komunitas Sosial Budaya ASEAN pada akhir Agustus. Peta jalan ini akan diajukan kepada para pemimpin ASEAN pada KTT ASEAN ke-43 pada bulan September 2023 untuk pengakuan.
Pertemuan Regional Kedua ini membahas topik seperti konfirmasi kembali pentingnya pembelajaran dan transformasi digital pasca KTT Pendidikan 2022, strategi negara anggota ASEAN dalam mengintegrasikan transformasi digital dalam sistem pendidikan, dan ikhtisar negara anggota ASEAN tentang Peta Jalan Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN.
Peta jalan ini bertujuan untuk mengoperasionalkan komitmen dan tindakan dari Deklarasi Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN, memajukan pemulihan pembelajaran melalui teknologi, dan memanfaatkan potensi teknologi digital untuk meningkatkan akses dan partisipasi dalam pendidikan. Peta jalan ini juga akan menjadi alat koordinasi bagi negara-negara anggota ASEAN dalam mencapai tujuan-tujuan tersebut, dengan menguraikan area utama, pencapaian, kerangka waktu, dan mitra potensial.