Internalisasikan Integritas, Itjen Kemendikbudristek Gelar BERISIK
November 4, 2022 2022-11-04 11:33Internalisasikan Integritas, Itjen Kemendikbudristek Gelar BERISIK
(Jakarta, Itjen Kemendikbudristek) – Salah satu peranan Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) adalah secara berkesinambungan memberikan pemahaman nilai integritas kepada stakeholdersnya, yang salah satunya adalah mahasiswa. Sadar akan pentingnya peran ini, Itjen Kemendikbudristek akan melaksanakan program BERISIK (Berbincang Asik tentang Integritas) yang mengajak mahasiswa untuk berdiskusi dan digelar secara bertahap di empat kota, Surabaya, Semarang, Bandung, dan Yogyakarta dari 11 November hingga 2 Desember 2022.

Sekretaris Itjen Kemendikbudristek, Subiyantoro menyampaikan, BERISIK merupakan Program Inspektorat Jenderal Kemendikbudristek dalam rangka menanamkan atau menginternalisasikan nilai integritas kepada mahasiswa. “Proses internalisasi pada hakikatnya adalah proses menanamkan sesuatu, keyakinan, sikap, dan nilai-nilai yang menjadi perilaku sosial. Proses penanaman nilai antikorupsi pada diri individu akan membentuk pola pikirnya dalam melihat makna dan realitas yang ada,” ujar Subiyantoro di Jakarta, Kamis (03/11).
Subiyantoro menjelaskan lebih jauh mengenai pentingnya proses internalisasi ini. “Proses internalisasi sangat diperlukan dalam rangka mendorong pemahaman terkait dampak dan keburukan yang timbul akibat tindakan korupsi dan perilaku koruptif akibat kurangnya integritasi,” lanjutnya.
Karena pentingnya internalisasi dalam membentuk pola pikir itulah, lanjut Subiyantoro, Itjen berniat menghelat program BERISIK ini. Dalam program ini sejumlah tokoh akan dihadirkan untuk berbincang santai dan asik dengan mahasiswa mengenai nilai-nilai integritas yang sederhana. Karena dikemas secara menarik, diharapkan mahasiswa yang hadir dapat menanamkan dan menerapkan nilai-nilai integritas dalam dirinya. Mahasiswa juga diharapkan terlibat aktif sehingga nantinya dapat tumbuh tunas-tunas integritas yang dapat menyebarkan praktik baik integritas kepada lingkungan sekitarnya.
Kota Surabaya akan menjadi kota pertama tempat program ini digelar, yaitu pada 11 November, dilanjut Kota Semarang pada 18 November, Bandung pada 25 November, diakhiri Kota Yogyakarta pada 2 Desember. Acara berupa diskusi panel dengan metode hybrid di mana peserta akan hadir melalui luring dan daring. Acara ini secara bergantian akan menampilkan Inspektur Jenderal Kemendikbudristek Chatarina Muliana, Staf Khusus Presiden RI Billy Mambrasar, Influencer Sherly Annavita Rahmi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dan Indonesian Corruption Watch (ICW).
Bagi mahasiswa yang ingin bergabung harus mendaftar secara daring di laman rumahcegah.kemdikbud.go.id dan wajib mengikuti akun instagram @itjen_kemdikbud. Cara mendaftar dengan mengakses dan log-in pada laman tersebut, kemudian klik tombol mulai dan kunjungi “Pojok Acara”. Pilih pendaftaran BERISIK dan isi dara diri. Peserta yang lulus seleksi akan dihubungi oleh panitia, dan seluruh peserta akan mendapatkan e-certificate. Untuk mengikuti program ini, peserta tidak dipungut biaya apapun.
Informasi selanjutnya dapat mengunjungi akun Instagram @itjen_kemdikbud dan lihat postingan BERISIK. Dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat peserta untuk berperan di masyarakat sebagai agen-agen perubahan di lingkungannya. Peserta juga dapat menyerap pengalaman atau nilai positif dari apa yang disampaikan oleh narasumber dan mendapatkan energi baru, mengetahui bagaimana cara menerapkan nilai – nilai integritas di masyarakat.
Program ini merupakan bagian dari rangkaian acara kampanye antikorupsi yang digelar Itjen Kemendikbudristek di empat kota di Indonesia. Selain BERISIK, juga ada acara Saya Keluarga Antikorupsi (SKAK) yang menyasar para anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) di lingkungan Kemendikbudristek.