Jakarta, (Itjen Kemdikbudristek) – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) berhasil mencatat nilai ketiga terbesar pada penilaian kinerja pelaksanaan anggaran tahun 2021 untuk kategori K/L besar. Kemendikbudristek mendapat nilai 82,25, di bawah Kementerian Pertahanan yang meraih nilai 94,59 pada posisi pertama, dan Kepolisian Republik Indonesia dengan nilai 91,67 pada posisi kedua. Selain itu, Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan, salah satu satuan kerja di bawah Kemendikbudristek menjadi peringkat pertama untuk kategori satuan kerja dengan anggaran Rp1 triliun sampai dengan Rp10 triliun.

Sekretaris Jenderal (Sesjen) Kemendikbudristek, Suharti menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas capaian ini. “Terima kasih kepada semua jajaran di lingkup Sekretariat Jenderal dan Kemendikbudristek secara umum yang terus menjaga semangat akuntabilitas dan profesionalisme kerja pada pelaksanaan anggaran tahun 2021,” ucapnya saat menerima penghargaan dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu), secara daring, Selasa (23/2).

Penilaian kinerja pelaksanaan anggaran ini dilakukan bedasakan Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA), yaitu indikator yang ditetapkan Kemenkeu selaku Badan Usaha Negara (BUN) untuk mengukur kualitas kinerja pelaksanaan anggaran belanja kementerian negara/Lembaga dari empat sisi. Pertama adalah kesesuaian terhadap perencanaan; kedua adalah efektivitas pelaksanaan anggaran; ketiga adalah efisiensi pelaksanaan anggaran; dan keempat adalah kepatuhan terhadap regulasi.

Nilai IKPA K/L sendiri merupakan hasil perhitungan bedasarkan data transaksi IKPA pada seluruh satker pada tiap unit eselon I dalam lingkup K/L tersebut.

Tidak hanya untuk tingkat  kementerian, satuan kerja lain dari Kemendikbudristek juga meraih ranking dari salah satu indikator  IKPA yang terkait dengan penyelesaian retur tahun anggaran (TA) 2021, kategori Zero Retur SP2D Non-UP lingkup Non-TNI dan Polri, yaitu yaitu Lembaga Sensor Film di peringkat pertama, diikuti oleh Sekretariat Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, serta Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra di tempat ke tiga.

Sesjen Suharti berharap, prestasi ini menjadi penyemangat bagi  semua staf Kemendikbudristek untuk senantiasa meningkatkan kinerja, pelayanan, dan pengabdian terbaik bagi bangsa dan negara di tahun-tahun mendatang.