(Jakarta, Itjen Kemendikbudristek) – Dengan semangat merdeka belajar, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menggelar Puncak Festival Kurikulum Merdeka. Tujuan diadakannya acara ini untuk memperkukuh ekosistem pendidikan di Indonesia. Berbagai pelaku pendidikan, tenaga pendidik, hingga siswa ikut menyemarakkan Festival Kurikulum Merdeka. Kegiatan ini berlangsung di Plaza Insan Berprestasi, Kompleks Kemendikbudristek, Jakarta, pada Selasa (27/06/2023).

Direktur Jendral Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah, Iwan Syahril dan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Anindito Aditomo, bekerja sama dengan melibatkan satuan kerja unit utama dan menginisiasi festival kurikulum merdeka untuk memperkuat posisi kurikulum merdeka dalam mewujudkan pembelajaran berkualitas bagi seluruh rakyat Indonesia. Sesuai dengan visi pendidikan Indonesia yaitu mewujudkan Indonesia maju, berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya pelajar Pancasila yang tentunya bernalar kritis, kreatif, mandiri, beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, bergotong royong, dan kebinekaan.

Dalam sambutannya, Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim, mengajak seluruh pemangku kepentingan pendidikan untuk memastikan Kurikulum Merdeka Belajar dapat diterapkan di seluruh sekolah di Indonesia.

“Dengan terobosan Merdeka Belajar, kita menjadi salah satu dari sedikit negara yang mampu menerapkan solusi cepat dan tepat dengan kurikulum darurat yang berfokus pada pemulihan pembelajaran. Sebagai penyempurnaan dari dua kurikulum sebelumnya, kami meluncurkan Kurikulum Merdeka,” tutur Mendikbudristek.

Mendikbudristek ingin menerapkan kurikulum merdeka belajar yang berfokus pada materi pembelajaran yang lebih menyatu, lebih menyenangkan, lebih relevan, dan mengutamakan kompetensi peserta didik sehingga proses pembelajaran tidak lagi terpacu dengan waktu, tetapi pendalaman. Sejalan dengan visi tersebut, Kemendikbudristek menyediakan platform Merdeka Mengajar yang berisi ribuan bahan mengajar untuk diunduh secara gratis oleh guru. Platform Merdeka Mengajar bertujuan untuk memudahkan guru dalam mengajar sesuai dengan kemampuan siswa, memberikan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan berkarya untuk menginspirasi rekan sejawat.

“Tujuan dari merdeka belajar adalah kualitas pembelajaran bagi semua murid kita, kita ingin semua murid mendapatkan pengalaman belajar yang menyenangkan dan bermakna, ini pengalaman belajar yang menumbuhkembangkan mereka menjadi pelajar sepanjang hayat dan saya yakin ini adalah cita-cita kita semua,” ujar Kepala BSKAP Kemendikbudristek, Anindito Aditomo, dalam Festival Kurikulum Merdeka 2023.

Kepala BSKAP Kemendikbudristek juga menyampaikan bahwa untuk cita-cita itulah kurikulum merdeka dihadirkan. Dalam kurikulum merdeka, akan dipangkas materi akademik secara signifikan supaya guru tidak terpaksa tergesa-gesa menyelesaikan materi dan dapat memperhatikan proses belajar dan kebutuhan belajar. Dirinya juga mengajak pemangku kepentingan, rekan-rekan dari pemerintah daerah, dinas pendidikan, penggiat pendidikan, dan orang tua murid untuk bergotong-royong mendukung proses belajar para guru yang sedang mentransformasi pembelajarannya melalui kurikulum merdeka.

Bagi para pembaca yang tertarik dengan platform Merdeka Mengajar, dapat mengakses laman berikut:
https://guru.kemdikbud.go.id/